Sabtu, 14 September 2013

~KDRT??? NO WAY,....~


Dasar dari sebuah pernikahan adalah "CINTA". Dua pasangan yang saling mencintai mengikrarkan diri mereka dalam sebuah ikatan tali pernikahan, dengan tujuan membentuk sebuah keluarga bahagia yang sakinah, mawadah dan warahmah,...

Tahun berganti tahun ,.. masing-masing pasangan suami istripun mulai mengetahui kebiasaan baik dan buruk keduanya, dan menerima segala kekurangan dari masing-masing pasangannya, dengan didasari pengertian dan yang paling penting lagi,.. Rasa "CINTA & KASIH SAYANG" lah yang membuat kekurangan pada pasangan kita sepertinya lenyap tak berbekas. Hanya "CINTA & KASIH SAYANG" yang mampu mengikis segala permasalahan dalam rumah tangga.  Yang dilihat hanya kecintaannya terhadap pasangan, dan dianggapnya kekurangan dari pasangannya adalah sebuah anugerah dari Allah Yang Maha Esa yang patut di syukuri. Bagi seorang istri,.. suami adalah segalanya. Hanya kepada suamilah, dia menyerahkan cintanya. Rasanya jarang bagi wanita atau istri yang setelah menikah dengan suami yang dicintainya, bahwa dia akan berpaling pandangannya kepada yang lain. Hati, pandangan mata dan cintanya akan selalu dia jaga hanya untuk suaminya tercinta.

Alangkah sayangnya,... jika kepercayaan seorang istri, disalah gunakan oleh suami tercintanya.  Dalam sebuah rumah tangga, terkadang terjadi perselisihan atau percekcokan, dan itu sangatlah lumrah.  Dari sejak bangun tidur, sampai kita tidur lagi,.. Allah akan selalu memberikan cobaan untuk menguji kita,.. menguji rumah tangga kita. Jika kita tidak bisa mengatasinya dengan adik dan bijaksana, makan mungkin akan timbul hal-hal yang tidak kita inginkan. Biasanya akar masalah yang timbul dalam sebuah rumah tangga adalah ketidakpuasan pasangan akan sesuatu.


Penyebab perceraian terjadi tentunya dengan alasan yang beragam. Mulai dari adanya masalah ekonomi, kurangnya komunikasi, adanya orang ketiga, sudah tidak adanya kecocokan dalam rumah tangga, perbedaan cara pandang, hingga sampai masalah KDRT (kekerasan dalam rumah tangga). Jika kita lihat di pengadilan negeri, Kebanyakan pengajuan perceraian banyak diajukan oleh wanita karena merasa sudah tidak dapat mempertahankan lagi rumah tangganya.
 
 Bisa dikatakan kebanyakan masalah dalam rumah tangga,.. adanya WIL atau Wanita Idaman lain lah yang menjadi awal permasalahan rumah tangga. Awalnya mungkin pasangan / suami hanya ingin sekedar iseng-iseng saja,... tetapi akhirnya mungkin itu menjadi suatu hiburan yang menyenangkan buat suami, karena dengan WIL dia bisa mengungkapkan kekesalannya pada istri atau menjelek-jelekkan istrinya kepada wanita lain.

Yang ingin saya titik beratkan disini,... artinya suaminya tidak dapat mengerti bagaimana keinginan dan  perasaan istrinya. Yang disayangkan, mengapa suami tidak curhat saja kepada ibu mertuanya (ibu istrinya), itu akan lebih baik, karena sudah pasti ibu mertuanya yang akan menasehati anaknya. Dari pada menceritakan nya pada wanita lain, yang akan mendatangkan permasalahan dalam rumah tangga. Apalagi jika suami sudah mulai membandingkannya dengan wanita lain, yang dianggapnya lebih menarik. Atau mungkin sudah bertingkah terang-terangan menunjukkan didepan isterinya, sikap acuh jika bertemu dengan wanita yang di senangi, yang kebetulan adalah teman istrinya. Apa yang dirasakan hati istri adalah "Rasa Sakit" yang amat dalam. Dan itu akan membekas sampai kapanpun, karena tidak sebanding dengan perasaan cinta istri pada suaminya yang teramat dalam. 

Terkadang keuangan dalam rumah tangga juga bisa jadi pemicu percekcokan atau pertengkaran. Istri atau wanita yang mengerti bagaimana keadaan keuangan keluarga atau gaji suaminya, tentunya dia tidak akan memposkannya atau membelanjakannya untuk sesuatu yang tidak penting. Dia akan menghemat dan mengaturnya, agar  dapat mencukupi kebutuhan keluarganya dalam sebulan.Seorang istri menerima dengan ikhlas rezeki yang dibawa dan diberikan suami kepadanya. Dan mensyukuri rezeki yang Allah berikan melalui tangan suaminya. Meskipun ada kalanya kurang, tetapi tetap bersyukur masih dapat mengatasinya kesulitan, karena Allah selalu saja memberikan rezeki yang datangnya tidak pernah kita duga. Itulah bukti kecintaan Allah kepada Kita. Pasangan suami istri yang saling menutupi permasalahan. Tidak adanya keterbukaan antara suami dan istri, sehingga terjadinya suatu pertengkaran. Biasanya hal yang sering jadi permasalahan adalah perekonomian keluarga.

Mungkin bagi sebagian wanita, jika hanya masalah orang ketiga, ekonomi, kurang komunikasi itu masih dapat ditolelir, mereka umumnya masih dapat memaafkan perlakuan dan kesalahan-kesalahan pasangannya. Yang tidak dapat ditolelir lagi jika sudah berkaitan dengan masalah Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Siapapun juga,.. Istri manapun juga tidak akan pernah tahan dengan kekerasan dalam rumah tangga yang selalu diterimanya, dari pasangannya. Apalagi jika kekerasan itu sering dilakukan pasangan, yang umumnya “suami”, meskipun berkali-kali istrinya memaafkan perbuatannya, dan kembali dilakukannya kekerasan itu terhadap istrinya. Tidak menutup kemungkinan istrinya menjadi tidak ridho dan tidak tahan, sehingga memutuskan untuk berpisah.

Apakah istri akan tetap terus berdiam diri, demi mempertahankan pernikahannya, yang sama sekali sudah tidak bisa dibilang harmonis lagi. Dimanakah dia mendapatkan perlindungan, sementara di dalam rumahnya sendiri dia tidak merasa terlindungi? Siapa yang akan melindungi dirinya? Jika orang yang dia cintai tidak lagi dapat melindungi diri istrinya, dari emosi yang tidak dapat ditahan oleh sang suami…..??? Masih dapat ditolelir jika kekerasan  masih berupa tamparan-tamparan kecil, meskipun tamparan itu sekali namun menyakitkan, jika hanya untuk sekedar mengingatkan istrinya,… saya rasa tidak perlu dilakukan dengan kekerasan. 

Dan banyak Istri yang menyimpan masalah ini sendiri, tanpa diketahui keluarganya, dengan harapan suatu hari pasangannya akan berubah. Tetapi biasanya,… Jika seseorang telah menyakiti atau melakukan kekerasan pada pasangannya 1-2x, makan akan ada yang ke 3x, 4x, 5x, 6x .. dst. Dengan tingkat kekerasan yang semakin meningkat pula… sampai akhirnya menjadi penganiayaan fisik yang sangat parah,.. atau mungkin sampai pasangan punya niatan terselubung seperti niat membunuh pasangannya. Nauzdubillahhiminzalik,….

Jika kalian sudah melihat atau merasa bahwa pasangan kalian memiliki  niatan seperti ini, SEBAIKNYA TINGGALKAN PASANGAN ANDA,.. LEBIH CEPAT LEBIH BAIK,…
Karena siapapun dia,.. betapapun anda sangat mencintai pasangan Anda, jangan sampai ada kata terlambat, jangan sampai menyesal dengan datangnya karangan bunga ucapan belasungkawa.

Akan tetapi perceraian dapat menjadi salah satu langkah maju bagi kedua pasangan untuk proses kelanjutan kehidupan selanjutnya yang lebih baik lagi. Percayalah, bahwa setelah ini ada hikmah dan kehidupan yang lebih baik lagi. Dengan selalu berintrospeksi diri akan kesalahan sebelumnya, agar tidak terulang lagi di kehidupan selanjutnya. Tentunya memang perceraian  pastilah memberikan rasa ketidak bahagiaan pada awalnya, tetapi lihatlah dan berkacalah dari posisi positifnya bahwa Anda  tidak akan tersakiti lagi. Dan bangkitlah dari keterpurukan, tidak lagi terombang-ambing dari perasaan negative yang nantinya akan terjebak didalamnya. Misalkan mereka berpikir bahwa mereka tak pantas disayangi, tak bisa mendapatkan orang yang lebih baik, kurang cantik sehingga ditinggalkan pasangan, atau berpikir bahwa mereka selalu salah memilih pasangan. Cerita-cerita dan anggapan semacam ini akan berkumpul dalam otak dan menghalangi Anda untuk benar-benar bahagia. Sebaliknya Anda harus memiliki pola pikir yang positif terhadap diri Anda sendiri. Yakini bahwa Anda cukup menawan, Anda layak mendapatkan pasangan yang lebih baik, dan yakini bahwa perceraian ini merupakan gerbang untuk kehidupan yang lebih baik bagi Anda. Jika Perceraian memang jalan terbaik bagi pernikahan, maka yakinilah bahwa proses hidup anda akan semakin lebih baik di masa depan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hi, .. Thank you for visiting and taking your time to read my posts in this blog. Although sometimes I can not always reply to every comment that comes, but I am very happy to receive and read it.

I'm waiting for comments, feedback, emails and sharing your posting. Hope you enjoy visiting my blogspot.
Greetings success!!